HUBUNGAN AKTIVITAS FISIK DENGAN KADAR GULA DARAH PADA LANSIA PENDERITA DIABETES MELITUS TIPE 2 DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS SITU

Authors

  • Karwati Universitas Sebelas April

Keywords:

Aktivitas Fisik, Diabetes Melitus, Kadar Gula Darah

Abstract

Diabetes Melitus (DM) adalah suatu penyakit yang ditandai dengan adanya peningkatan kadar gula darah didalam darah yang disebabkan oleh adanya ketidak seimbangan antara suplai darah dengan kebutuhan insulin. Aktivitas fisik merupakan salah satu tatalaksana terapi diabetes melitus dari segi non-farmakologis yang dianjurkan. Aktifitas fisik dapat menurunkan kadar gula darah, serta kunci dalam pengelolaan diabetes melitus terutama untuk pengontrol kadar gula. Penelitian ini di fokuskan dalam hubungan antara aktifitas fisik dengan kadar gula darah pada lansia penderita diabetes melitus tipe 2 di Wilayah Kerja Puskesmas Situ. Dalam penelitian ini menggunakan metode penelitian kuantitatif. Pengambilan sampel menggunakan teknik accidental sampling, sehingga diperoleh 60 responden di UPTD Puskesmas Situ Sumedang. Pengukuran aktifitas fisik menggunakan kuesioner Global Physical Activity Questionnaire (GPAQ). Penelitian didapat 28 responden aktifitas fisik ringan dengan kadar gula darah tinggi, 22 responden aktifitas fisik sedang dengan kadar gula darah sedang dan 10 responden aktifitas fisik tinggi dengan kadar gula darah rendah. Semakin berat aktivitas fisik pasien lansia dengan riwayat diabetes melitus akan semakin rendah terjadinya kadar gula darah yang tinggi. Hasil analisis uji statistik chi square di dapat p = 0,000 (p<0,05). Adanya hubungan antara aktivitas fisik dengan kadar gula darah pada lansia dengan riwayat diabetes melitus tipe 2 di UPTD Puskesmas situ tahun 2021. Saran : Untuk pihak Puskesmas Situ agar memberikan edukasi pada klien diabetes melitus tipe 2 tentang aktifitas fisik.

Downloads

Published

2022-06-25

How to Cite

Karwati. (2022). HUBUNGAN AKTIVITAS FISIK DENGAN KADAR GULA DARAH PADA LANSIA PENDERITA DIABETES MELITUS TIPE 2 DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS SITU. JIKSA - Jurnal Ilmu Keperawatan Sebelas April, 4(1), 11–17. Retrieved from https://ejournal.lppmunsap.org/index.php/jiksa/article/view/136