PENGARUH MODEL DISCOVERY LEARNING TERHADAP KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH MATEMATIKA SISWA

Penelitian Kuasi Eksperimen pada Siswa SMP Negeri 2 Tanjungkerta Kelas VII Tahun Pelajaran 2021/2022

Abstract

Penulis melaksanakan penelitian ini dilatarbelakangi oleh rendahnya kemampuan pemecahan masalah matematika siswa SMP Negeri 2 Tanjungkerta. Salah satu upaya untuk mengatasi hal tersebut dengan menerapkan model discovery learning. Tujuan dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui perbedaan kemampuan pemecahan masalah matematika pada siswa yang memperoleh model discovery learning dan siswa yang memperoleh model pembelajaran konvensional, serta untuk mengetahui sikap siswa terhadap implementasi model discovery learning.

Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah kuasi eksperimen dengan menggunakan instrumen berupa tes kemampuan pemecahan masalah matematika dalam bentuk uraian dan non tes berupa angket yang digunakan untuk mengetahui sikap siswa setelah pembelajaran menggunakan model discovery learning. Populasi penelitian siswa kelas VII SMP Negeri 2 Tanjungkerta yang seluruhnya terdiri dari enam kelas, kemudian diambil dua kelas sampel yaitu kelas VII-D sebagai kelas eksperimen dan kelas VII-E sebagai kelas kontrol.

Berdasarkan pengolahan data dengan uji t pada taraf signifikansi 5% diperoleh nilai  adalah 3,00 dan  adalah 1,999. Ini memberikan simpulan bahwa kemampuan pemecahan masalah matematika antara siswa yang belajar menggunakan model discovery learning lebih baik dibandingkan dengan siswa yang belajar menggunakan model pembelajaran konvensional. Berdasarkan hasil analisis angket siswa diperoleh rata-rata keseluruhan sebesar 3,59 dan berada pada kategori positif. Dapat disimpulkan bahwa sikap siswa positif terhadap terhadap pembelajaran matematika menggunakan model discovery learning.