PENGGUNAAN MODEL COOPERATIVE LEARNING UNTUK MENINGKATKAN MOTIVASI DAN HASIL BELAJAR IPS MATERI JENIS-JENIS PEKERJAAN JASA
Keywords:
Motivasi Belajar, Hasil Belajar, Cooperative LearningAbstract
Penelitian ini dilatar belakangi oleh rendahnya motivasi dan hasil belajar siswa pada pembelajaran IPS materi jenis-jenis pekerjaan jasa. Maka untuk mengatasi permasalahan tersebut peneliti melakukan penelitaan dengan menggunakan model Cooperative Learning tujuanya yaitu untuk meningkatkan motivasi dan hasil belajar siswa pada pembelajaran IPS materi jenis-jenis pekerjaan jasa kelas IV SDN Neglasari Kecamatan Conggeang Kabupaten Sumedang tahun pelajaran 2021/2022. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah Penelitian Tindakan Kelas (PTK) dengan pengambilan data dilakukan secara langsung, penelitian ini dilakukan terhadap siswa kelas IV SDN Neglasari yang terdiri dari 16 siswa. Penelitian dilaksanakan dalam dua siklus. Dimana masing-masing siklus terdiri dari perencanaan (planning), pelaksanaan (action), observasi (observation) dan refleksi (reflection). Kondisi data awal motivasi belajar siswa mendapatkan ketegori kurang 4 siswa mendapatkan kategori cukup 9 siswa sedangkan yang mendapatkan kategori baik hanya 3 siswa dengan persentase (75%) setelah mendapatkan perlakuan meggunakan model Cooperative Learning diperoleh peningkatan motivasi dan hasil belajar siswa pada materi jenis-jenis pekerjaan jasa. Hal tersebut dilihat dari peningkatan motivasi belajar siswa pada siklus I mendapatkan kategori kurang 2 siswa kategori cukup 5 siswa dan kategori baik 9 siswa dengan persentase (87,5%) dan pada siklus II terjadi peningkatan menjadi kategori kurang 0 siswa kategori cukup 2 siswa dan kategori baik 14 siswa dengan persentase (100%). Sedangkan pada hasil belajar siswa, pada kondisi awal hanya 6 siswa yamg tuntas mencapai persentasi (37,5%). Pada siklus I mengalami peningkatan dengan 12 siswa yang tuntas mencapai persentase (75%) sedangkan pada siklus II meningkat menjadi 16 siswa yang tuntas mencapai persentase (100%). Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa penggunaan model coorperative learning dapat meningkatkan motivasi dan hasil belajar siswa pada pembelajaran IPS materi jenis-jenis pekerjaan jasa.
References
Arikunto, S. (2010). Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik. Jakarta: Rineka Cipta.
Gasong, D. (2018). Belajar dan Pembelajaran. Yogyakarta: Deepublish.
Hamalik. O. (2004). Proses Belajar Mengajar, jakarta; Bumi Aksara.
Hanifah, N. (2009). “Model Pembelajaran IPS di Sekolah Dasarâ€, dalam
Model Pembelajaran di Sekolah Dasar. Skipsi. Sumedang: Universitas Pendidikan Indonesia Kampus Sumedang.
Isjoni. (2013). Cooperative Learning: Mengembangkan Kemampuan Belajar Kelompok. Bandung; Alfabeta.
Kompri, (2016). Motivasi Pembelajaran Perspektif Guru dan Siswa. Bandung PT Remaja Rosdakarya Offset.
Sanjaya, W. (2010). Strategi Pembelajaran Berorientasi Standar Proses Pendidikan. Jakarta: Kencana.
Sardiman, (2007). Interaksi dan Motivasi Belajar Mengajar. Jakarta: Raja Gafindo Persada.
Sudjana, N. (2009). Penilaian Hasil Proses Belajar Mengajar. Bandung; PT Remaja Rosdakarya.
Sugihartono. (2007). Psikologi Pendidikan, Yogyakarta; UNY Press.
Sulfemi, W.B., & Supriyadi, D. (2018). Pengaruh Kemampuan Pedagogik Guru dengan Hasil Belajar IPS. Jurnal Ilmiah edutecnok, 18(2,1-19).
Sumaatmadja, (2007). Konsep Dasar IPS. Jakarta: Universitas Terbuka.
Suprijono, A. (2015). “Cooperative Learningâ€. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
Windura, S. (2008). Mind Map Langkah Demi Langkah. Jakarta: Gramedia.
Widodo dan Widayanti. (2013). Peningkatan Aktivitas Belajar dan Hasil Belajar Siswa Dengan Metode Problem Based Learning. Jurnal Fisika Indonesia. 13(49): 32-35.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2022 SAEE - Sebelas April Elementary Education
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.
